Cara Terbaik Agar Rayap Tidak Lagi Kembali ke Rumah

Rayap merupakan hewan yang kerap menimbulkan kerusakan, terutama di area yang terbuat dari kayu. Jika Anda menyukai elemen kayu, maka sebaiknya Anda waspada terhadap kehadiran rayap. Jika rayap sudah terlanjur menyerang, maka harus segera dilakukan langkah pembasmian. Setelah rayap hilang, pastikan tidak ada yang bersisa dan membentuk koloni baru. Kali ini akan dibahas beberapa cara agar rayap tidak lagi kembali ke rumah Anda.

Tips Agar Rayap Tidak Kembali Datang ke Rumah

Rayap yang sudah mendatangi suatu area biasanya akan membangun sebuah sarang hingga koloninya semakin besar. Jika sudah parah, perabotan atau bagian yang rumah yang dijadikan sarang bisa rusak dan mudah lapuk. Salah satu ciri keberadaan rayap adalah jika ditemukan kayu yang keropos dan muncul serbuk kecoklatan. Hal ini sudah dipastikan ada koloni rayap yang membangun sarang. Agar hal ini tidak terjadi, mari simak bagaimana cara untuk mengatasinya:

1. Membersihkan Area Gudang

Salah satu area yang sangat digemari oleh rayap adalah gudang. Tempat ini merupakan favorit bagi aneka serangga, misalnya kecoa, semut dan tentu saja rayap. Apalagi jika isi gudang adalah barang dengan bahan kayu dan banyak kertas. Oleh sebab itu, membersihkan gudang harus dilakukan secara rutin agar tidak mengundang kehadiran hewan perusak. Simpanlah kertas di tempat yang tertutup namun tidak lembab.

2. Perhatikan Jarak

Jarak yang perlu diperhatikan antara perabotan kayu dengan tanah yang biasanya menjadi perantara. Bisa pula antara tembok yang lembab dengan perabotan kayu. Berikan jarak sekitar 10 cm sehingga tidak ada jalur bagi rayap untuk bersembunyi dan diam-diam membangun sarang. Resiko serangan rayap bisa dikurangi dengan cara ini.

3. Mengurangi Area yang Lembab

Rayap dikenal sangat menyukai tempat yang lembab, terutama kayu-kayuan. Kayu yang lembab cenderung lebih mudah dimakan oleh kawanan rayap. Oleh sebab itu, periksalah daerah yang lembab, misalnya saluran air. Daerah lembab sudah bisa dipastikan sangat rentan terhadap rayap. Jika atap ada yang bocor atau dinding retak, segera perbaiki sehingga kelembaban dalam rumah tidak terlalu tinggi.

4. Memilih perabotan dengan bahan berkualitas

Kayu dengan kualitas yang tinggi sudah terjamin jarang yang diserang oleh rayap. Hal ini sebabkan teksturnya yang sangat keras sehingga susah dimakan rayap. Pastikan Anda memilih perabotan dengan menjadikan kualitas kayu sebagai parameter. Jika terpaksa Anda tidak mendapatkan perabotan dengan kualitas terbaik, maka cobalah untuk menyemprotkan pernis atau cairan anti rayap.

5. Konsultasikan Pada Ahli

Jika Anda terlalu pusing dengan persoalan rayap, kini Anda bisa bernafas lega. Ada banyak ahli yang mampu menuntaskan permasalahan ini dengan baik. Cukup dengan mengkonsultasikan permasalahan serangan rayap dan berapa parah kerusakan yang ditimbulkan, Anda bisa mendapatkan jawaban terkait langkah apa yang harus dilakukan. Bisa pula dengan menggunakan jasa yang tersedia. Gunakan saja jasa yang ada agar rayap benar-benar diselesaikan oleh ahlinya.

Itulah beberapa cara yang bisa digunakan untuk membasmi rayap beserta kawanannya. Setelah rumah terbebas dari rayap, Anda bisa melanjurkan segala aktivitas dengan nyaman. Salah satu cara yang yang layak dicoba adalah dengan menggunakan Fumida. Dengan Fumida, persoalan rayap di rumah akan benar-benar terselesaikan dengan tuntas sehingga Anda tak perlu khawatir lagi. Anda pun tak perlu mengeluarkan biaya besar untuk menggunakan Fumida atau mengganti material kayu.